Prof. Dr. Ir. Indra Mawardi, ST., MT., IPM (kanan), sedang mendampingi narasumber Usman, ST., M.Ling., Vice President K3LH PT Pupuk Iskandar Muda, yang juga merupakan alumni JTM PNL, dalam kegiatan kuliah umum. (Foto/Muhammad Hatta)
Lhokseumawe - Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Lhokseumawe (JTM PNL) menggelar kuliah umum bertema “Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan (K3L) dalam Dunia Kerja”.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Selasa, (18/11/ 2025) kemarin, di Aula Lantai III Gedung Utama PNL. Kegiatan ini menghadirkan narasumber utama Usman, ST., M.Ling., Vice President K3LH PT Pupuk Iskandar Muda, yang juga merupakan alumni JTM PNL.
Ketua Panitia, Prof. Dr. Ir. Indra Mawardi, ST., MT., IPM, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 150 peserta yang terdiri dari dosen dan mahasiswa JTM. Menurutnya, kuliah umum tersebut bertujuan memperluas wawasan dan pemahaman sivitas akademika mengenai penerapan K3L di dunia industri yang kini menjadi prasyarat penting bagi para calon engineer.
Ketua Jurusan JTM, Hamdani, SST., MT., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari kuliah industri yang secara langsung mendukung penerapan K3L di laboratorium dan workshop. Ia menegaskan bahwa pemahaman K3L harus dibentuk sejak mahasiswa berada di bangku kuliah sebagai bekal menghadapi dunia kerja yang menuntut kedisiplinan tinggi dalam aspek keselamatan.
Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Ir. Syukri, ST., MT., turut memberikan apresiasi kepada narasumber yang berkenan hadir di tengah kesibukannya. Ia menegaskan bahwa kehadiran Usman sebagai alumni yang sukses menapaki karier profesional di industri nasional menjadi motivasi bagi mahasiswa JTM PNL. Ia juga menekankan bahwa K3L merupakan aspek fundamental yang meliputi prosedur keselamatan, hingga kepedulian terhadap lingkungan.
“K3L harus menjadi budaya, bukan sekadar kewajiban. Seperti pepatah ala bisa karena biasa, maka penerapan K3L harus dibiasakan dalam aktivitas kampus, industri, maupun kehidupan sehari-hari,” ujar Syukri.
Syukri menambahkan bahwa penerapan K3L berarti menjaga aset utama organisasi, yaitu sumber daya manusia.
Pada sesi materi, Usman memaparkan “Process Safety and Environmental Excellence: Pembelajaran dari PT Pupuk Iskandar Muda untuk Generasi Engineer Masa Depan.” Ia menekankan pentingnya keselamatan proses dan keunggulan pengelolaan lingkungan sebagai investasi jangka panjang yang menjaga keberlanjutan industri serta melindungi tenaga kerja. Pengalaman langsung yang dibagikannya memberi wawasan praktis bagi mahasiswa mengenai standar keselamatan di industri kimia dan manufaktur.
Melalui kegiatan ini, JTM PNL menegaskan komitmennya dalam membentuk lulusan yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki budaya keselamatan yang kuat. PNL terus berperan aktif dalam menciptakan generasi engineer yang siap bersaing dan berkontribusi bagi dunia industri dengan prinsip keselamatan dan keberlanjutan sebagai landasan utama. [Muhammad Hatta]


