Padangpanjang - Dosen Aparatur Sipil Negara (ASN) Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang menggelar kegiatan santunan dan syukuran yang dilaksanakan dalam bentuk berbagi kepada anak yatim dan mahasiswa yatim piatu di Panti Asuhan Tri Murni Silaing bawah Padangpanjang.
Salah seorang dosen ISI Padang Panjang yang juga tergabung dalam DPW ADAKSI Sumatera Barat Indah Susanti yang menghubungi media ini Rabu, (30/07/2025) mengabarkan bahwa, kegiatan syukuran ini dilaksanakan dalam rangka menunaikan niat baik karena telah cairnya tukin dosen pada 11 juli 2025 lalu.
"Ini adalah bentuk syukur kami atas cairnya tukin dosen. Sekedar informasi, tukin dosen ini dibayarkan melalui proses perjuangan yang cukup panjang oleh dosen se Indonesia termasuk dosen ISI Padangpanjang, yang digagas oleh ADAKSI," katanya.
Indah mengatakan, sebanyak 100 anak yatim di Panti Asuhan Tri Murni Padangpanjang menerima santunan tersebut.
"Selain anak-anak di panti asuhan, dosen ISI Padangpanjang dan DPC ADAKSI ISI Padangpanjang juga menyantuni mahasiswa yatim piatu yang ada di ISI Padangpanjang serta anak-anak di Panti Sosial Asuhan Anak Batipuh Tanah datar," ungkapnya.
Indah merincikan, sebanyak Rp.41 juta dana terkumpul dalam bentuk uang, nasi kotak sebanyak 120 kotak dengan nominal Rp.2.750.000 dari dosen ISI Padangpanjang.
"Dana yang terkumpul dibagikan kepada delapan orang mahasiswa dan mahasiswi penerima zakat senilai Rp16 juta," jelasnya.
"Santunan untuk panti asuhan Tri Murni Padangpanjang sebanyak Rp.20 juta. Santunan untuk Panti Sosial Asuhan Anak ( PSAA) Batipuh Tanah Datar sebanyak Rp.4.300.000," tambahnya.
Lanjut Indah, penyaluran santunan dilakukan selama dua hari, yakni pada Rabu 30 Juli 2025 dan Kamis 31 Juli 2025 besok di Panti Asuhan Tri Murni Kota Padangpanjang dan Panti Sosial Asuhan Anak Batipuh Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat.
"Adanya penyaluran santunan merupakan bentuk rasa syukur dosen ASN ISI Padangpanjang karena telah menerima hak dosen setelah menunaikan kewajibannya sebagai pencetak generasi emas," tuturnya.
"Semoga, melalui santunan membawa kebahagiaan kepada anak yatim dan yatim piatu serta membawa keberkahan kepada dosen ISI Padangpanjang. Secara langsung, dosen ISI Padangpanjang selain berbagi ilmu juga berbagi kebahagiaan, terutama kepada anak yatim dan yatim piatu," pungkasnya. [Hamdani]
