Bireuen — Nurhayati (64), warga Gampong Geulanggang Teungoh, Kecamatan Kota Juang, Bireuen, yang sempat diberitakan belum mendapat bantuan rumah layak huni, dipastikan akan menerima bantuan tersebut pada tahun 2025. Pembangunan rumah layak huni tersebut akan menggunakan alokasi Dana Desa (DD) tahun anggaran 2025.
Kepada media, Rabu (09/07/2025), di kediamannya, Nurhayati mengungkapkan bahwa ia telah membeli sebidang tanah di Gampong Geulanggang Teungoh pada Juni 2024, hasil dari penjualan tanah warisan di Kecamatan Kuala.
“Saya dulu pernah mengajukan permohonan bantuan rumah layak huni, tapi saat itu belum punya tanah. Alhamdulillah, sekarang tanah sudah ada,” ujarnya.
Keuchik Gampong Geulanggang Teungoh, Ibrahim, membenarkan bahwa Nurhayati telah ditetapkan sebagai penerima bantuan rumah layak huni yang bersumber dari Dana Desa dan dipastikan bulan Juli ini mulai dibangun. Menurutnya, Nurhayati merupakan guru TPA desa dengan penghasilan sekitar Rp300.000 per bulan, sekaligus kepala keluarga yang menanggung satu anak perempuan berusia 38 tahun dengan kondisi keterbelakangan mental.
“Tanah yang akan dibangun rumah tersebut merupakan milik pribadi Nurhayati yang baru dibeli pada Juni 2024, sehingga baru tahun ini dapat dianggarkan pembangunannya,” jelas Ibrahim.
Camat Kota Juang, Musni Syahputra, S.IP., M.Ec.Dev., didampingi Sekcam Kota Juang Muliyadi, SP., MSM, yang hadir langsung dalam proses verifikasi penerima manfaat rumah layak huni, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Gampong Geulanggang Teungoh atas kepeduliannya terhadap warga kurang mampu.
“Apa yang dilakukan oleh pemerintah gampong merupakan bentuk tindak lanjut atas arahan Bupati Bireuen, sebagaimana diatur dalam Peraturan Bupati Nomor 11 Tahun 2025, yang mengharuskan setiap gampong menganggarkan rumah layak huni bagi warganya,” terang Camat Musni.
Kegiatan verifikasi penerima manfaat rumah layak huni ini turut dihadiri oleh Kasi PMG Nurhayati, SE, Koordinator Pendamping Desa Mursal, PLD Izar Karya Novan dan Babinsa Koramil 01/Bireuen Sertu Dwi Pribadi. [Hamdani]
![[Opini] Parkir Sembarangan: Ancaman Nyata terhadap Kinerja Jalan Perkotaan](https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjfPtNil4pQElPmJcC-_Snk0e6XhOUWw2nlOPQASPZ1af-vO29qJ_YDd0nmX8HpUtraxwHL2hc7hg9O5Bm5qYAXAI8bmv7CgwuMasNc_u3y7MLL1SvtIfdIHRvJg9QBEsomKgDx5o3P6w-gachh0886jeC-aSLxFgwjth8Z-LWjrjwAsIfU8VRO_MhjNuc-=w120-h120-p-k-no-nu)
