Iklan

terkini

MPUII Kecam Agresi Israel

Redaksi
Senin, Oktober 16, 2023, 17:33 WIB Last Updated 2023-10-16T10:33:11Z
keterangan pers MPUII di Balairung, Jakarta, Minggu (15/10/2023) kemarin. (Foto/ Ist)

Jakarta -- Majelis Permusyawaratan Umat Islam Indonesia (MPUII) mengecam agresi dan berbagai kekerasan yang melawan hukum dan kepantasan pergaulan internasional oleh Israel atas Palestina. Untuk itu, MPUII menyerukan solidaritas umat Islam sedunia, terutama melalui Organisasi Konferensi  Islam untuk menghentikan agresi Israel guna menyelamatkan bangsa Palestina menuju kemerdekaannya dan Bayt al Maqdis.

Hal tersebut disampaikan dalam keterangan pers MPUII di Balairung, Jakarta, Minggu (15/10/2023) kemarin. Menurut juru bicara MPUII Dr. Tgk. Dr.  Hasanuddin Yusuf Adan, MA, sidang umum MPUII ke-3 yang berlangsung  tanggal 13-15 Oktober 2023 di Jakarta  menyimpulkan sikap antara lain tentang Palestina. 

MPUII juga menilai, kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia semakin deformatif menjauh dari cita-cita para pendiri bangsa yang menghendaki bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Untuk ini, MPUII menyeru penguatan dakwah amar ma'ruf nahi munkar untuk memerangi kezaliman dan menegakkan keadilan  dalam rangka menyelamatkan eksistensi negara Republik Indonesia.

Tgk Hasanuddin juga menyampaikan, MPUII menyambut baik agenda politik nasional pemilu 2024,  agar dilaksanakan secara jujur dan adil sebagai  instrumen suksesi kepemimpinan nasional dan perbaikan sistem kehidupan berbangsa dan bernegara yang sesuai dengan Pembukaan UUD 1945.

“Kita menganjurkan umat Islam Indonesia memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden yang memenuhi kriteria beriman, bertakwa, peduli pada kepentingan umat Islam, jujur,  amanah, cerdas,  peduli,  adil, serta tidak menggunakan politik uang,” pungkas dosen UIN Ar-Raniry Banda Aceh itu. [Sayed M. Husen]
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • MPUII Kecam Agresi Israel

Terkini

Topik Populer

Iklan