Bireuen - Salah seorang PNS Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM (Disperindagkop) Bireuen yang bertugas sebagai Juru Pungut retribusi pasar (Haria Pasar-Red) dikabarkan dikeroyok oleh dua orang pedagang yang berlagak jagoan layaknya preman kampung di Pasar Induk Bireuen yang berlokasi di kampung Cureh Bireuen pada saat bertugas mengutip iuran pasar tersebut.
Sumber media ini menyebutkan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu, (15/10/2023) kemarin, sekira pukul 08.30 Wib dimana saat itu Herianto (PNS) Disperindagkop dan UKM melakukan tugas mengutip restribusi dan terjadi cekcok.
"Dari bahasa yang kami tangkap dari bahwa mereka pedagang di sana sebagai warga Cureh, yang lain tidak boleh atur dan berdasarkan pengamatan bahwa pasar Cureh setiap harinya sangat semerawut, wajar bila Haria apasar menegur orang yang jualan sudah ke tengah jalan", jelas narasumber tersebut, yang namanya tak mau dipublikasi media.
Selanjutbya Heri yang menjadi korban pengeroyokan mengatakan bahwa dirinya sudah melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Kota Juang dan Polres Bireuen dengan nomor : STTL/ 214/X/ 2023/SPKT/POLRES BIREUEN/ POLDA ACEH dan juga telah dilakukan visum di RS dr Fauziah Bireuen.
Sementara itu Kabid Penataan Pasar Dan Pelayanan Restribusi Disperindagkop dan UKM Julfikar, SP pada media ini Senin, (16/10/2023) menyampaikan bahwa sudah waktunya dinas terkait bersama satpol PP dibackup TNI/Polri turun bersama-sama untuk menertibkan pedagang yang bandel.
"Perlu ditertibkan, dua orang preman pengeroyokan perlu diambil langkah hukum (ditangkap) untuk diproses lebih lanjut," katanya penuh harap. [Muliyadi]