Iklan

terkini

Dosen PNL Berdayakan UMKM VCO Melalui Pelatihan Deodorant dan Nata de Coco Serta Inovasi Teknologi di Desa Jambo Timu, Lhokseumawe

Redaksi
Senin, September 22, 2025, 11:08 WIB Last Updated 2025-09-22T04:09:04Z
Salah seorang mahasiswi Politeknik Negeri Lhokseumawe sedangmemberikan arahan saat pelaksanaan Program Pengabdian Kepada Masyarakat. (Foto/Ist)

Lhokseumawe - Dalam rangka Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang didanai oleh Direktorat  Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, sejumlah dosen Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) memperoleh pendanaan melalui program Pemberdayaan Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM). 

Adapun kegiatan PMM adalah kegiatan pengabdian masyarakat, dimana mahasiswa turun langsung ke lapangan bersama dosen untuk mengidentifikasi, memecahkan masalah, dan mengembangkan potensi masyarakat melalui penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Salah satu kegiatan PMM tersebut adalah Program  UMKM  VCO Melalui Pelatihan Deodorant dan Nata de Coco Serta Inovasi Teknologi di Desa Jambo Timu, Lhokseumawe, yang dilaksanakan oleh dosen dan melibatkan sejumlah mahasiswa. Informasi ini disampaikan  Elwina, S.T., M.T., yang merupakan  Ketua Tim PMM dari Jurusan Teknik Kimia PNL pada media ini Senin, (22/09/2025).

"Kegiatan PMM ini melibatkan 20 orang mahasiswa Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Lhokseumawe yang bertujuan untuk memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh mitra sasaran, khususnya dalam sektor ekonomi produktif dan sosial," kata Elwina.

Tambah Elwina, mitra utama dalam program ini adalah dua mitra yang berasal dari desa di bawah binaan PNL yaitu  UMKM VCO COCOK yang bergerak dalam produksi minyak VCO dan kelompok PKK Desa Jambo Timu. 

"Program ini tidak hanya meningkatkan kualitas dan kuantitas produk VCO yang diproduksi oleh UMKM VCO COCOK, namun juga memperkenalkan produk perawatan tubuh berbasis VCO seperti deodorant alami dan produk nata de coco yang berasal dari air dari kelapa yang digunakan sebagai bahan baku pembuatan VCO," terang Elwina.

Elwina mengatakan, bahwa mitra utama dalam program ini adalah UMKM VCO COCOK yang dikelola oleh Ibu Zainah Rahmiati. Sebelumnya, UMKM ini menghadapi kendala produksi manual yang menghasilkan rendemen rendah serta pemasaran yang terbatas. 

"Melalui intervensi teknologi cold press, kapasitas produksi VCO meningkat hampir tiga kali lipat, dari 5-6 liter per hari menjadi 13,8 liter per hari," ujar Elwina.

Selain itu, tambah Elwina, produk baru seperti deodorant alami dan nata de coco juga berhasil diproduksi menggunakan air kelapa yang terbuang, memberikan nilai tambah yang tinggi bagi masyarakat setempat. 
Mahasiswa Politeknik Negeri Lhokseumawe (almamater kuning) terlibat langsung dalam  kegiatan. (Foto/Ist)

Hal ini diakui Zainah Rahmiati, pengelola UMKM VCO COCOK kepada media ini dalam kesempatan terpisah. “Dengan penerapan mesin cold press dan pelatihan ketrampilan pembuatan nata de coco dan deorodorant, yang dilakukan oleh dosen Politeknik Negeri Lhokseumawe kepada kami, telah menambah pendapatan dan memperluas pasar, baik secara lokal maupun online,” ujar Zainah Rahmiati.

Ternyata dampak positifnya tak hanya dirasakan oleh UMKM, tapi Kelompok PKK Desa Jambo Timu juga merasakan dampak positif dari program ini. Kelompok ini, yang sebelumnya belum memiliki kegiatan ekonomi produktif, kini terlibat dalam pembuatan produk berbasis kelapa, seperti nata de coco dan deodorant alami.

“Keberhasilan program ini merupakan hasil kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan mitra masyarakat. Program ini tidak hanya memberikan solusi teknologi dan inovasi, tetapi juga memberdayakan masyarakat melalui pelatihan yang dapat meningkatkan keterampilan dan daya saing usaha mereka di pasar yang semakin kompetitif,” pungkas  Elwina. [Hamdani]
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Dosen PNL Berdayakan UMKM VCO Melalui Pelatihan Deodorant dan Nata de Coco Serta Inovasi Teknologi di Desa Jambo Timu, Lhokseumawe

Terkini

Topik Populer

Iklan