Iklan

terkini

[Sudut Pandang] Kebenaran tidak Berada di Wilayah Abu-Abu

Redaksi
Selasa, Februari 13, 2024, 12:41 WIB Last Updated 2024-02-13T05:41:48Z
Oleh: Hamdani, SE.,MSM*)

Dalam konteks banar dan salah, sangat jelas. Seperti halnya hitam dan putih, dia tak berada di wilayah abu-abu.

Benar adalah kebenaran, salah adalah kesalahan. Jangan berusaha membenarkan yang salah, walau kita coba manipulasi akal pikir supaya tak terasa berat dengan beban dosa.

Demikianlah dalam konteks mengambil suap dalam memilih calon legislatif maupun presiden dan wakil presiden. Apapun itu, kalau disertai embel-embel, itu tidak benar menurut saya.  

Walau ada tokoh agama membenarkan itu, saya tetap merasa itu tidak benar. Walau  tafsir agama tentunya tidak hanya dilandasi oleh rasa. Tapi tentunya harus ada olah rasa, untuk itu yang membedakan kita dengan binatang. Akal.

Misal, saya pernah mendengar khutbah seorang khatib bahwa boleh mengambil uang caleg, tapi jangan pilih dia. Biar dia jera, dan alasan-alasan lain untuk pembenar.

Maaf! Saya belum bisa menerima kebenaran versi khatib  ini, walau yang mengatakannya seorang ahli agama sekalipun yang disampaikan di atas mimbar Jumat. 

Bagaimana menurut Anda? Boleh beda tafsir, tapi mari berdiskusi dalam suasana hati yang sehat. 

Begitu saja, selamat menuju ke TPS besok untuk  mencoblos, Alhamdulillah, sampai  H-1 rumah saya tak ada timses yang mendekati untuk coba-coba menyuap suara saya dan keluarga saya. 

Yuk ngopi biar tak gila.[]

*) Penulis adalah seorang dosen dan juga jurnalis 

Disclaimer: Semua tulisan pada Rubrik SUDUT PANDANG bukanlah lah produk jurnalistik, juga tidak mewakili pandangan Redaksi Juang News. Untuk itu, setiap tulisan yang dimuat di rubrik SUDUT PANDANG itu menjadi tanggung jawab pribadi si penulis. Karena sesuai nama rubrik, semua konten dari tulisan tersebut, merupakan opini pribadi dari sudut pandang personal penulis. Demikian. []
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • [Sudut Pandang] Kebenaran tidak Berada di Wilayah Abu-Abu

Terkini

Topik Populer

Iklan