Iklan

terkini

Wujud Cinta Rasulullah, MIN 8 Bireuen Santuni Anak Yatim pada Acara Maulid Nabi

Redaksi
Sabtu, Desember 16, 2023, 21:22 WIB Last Updated 2023-12-16T14:22:44Z
Pengawas Madrasah Hanafiah, S.Ag., MA, sedang menyerahkan santunan kepada anak yatim pad acara Maulid Nabi Muhammad Saw di MIM 8 Bireuen, Sabtu, (16/12/2023).  (Foto/Ist)

Bireuen - Madrasah ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 yang terletak di Keude Gandapura, pada Sabtu, (16/12/2023) melaksanakan Maulid Nabi Muhammad Saw, kegiatan keagamaan tersebut dirangkai dengan santunan kepada yatim dan tausiah Maulidurrasul.

Tgk. Mahmudin dari Cot Murong Aceh Utara yang menjadi penceramah dalam kegiatan Maulid di MIN 8 Gandapura di hadapan puluhan guru dan ratusan siswa. menyampaikan beberapa pesan keagamaan pada kegiatan yang dipusatkan di halaman madrasah tersebut.

Dalam ceramahnya Tgk. Mahmudin berpesan untuk mencintail Rasulullah, "karena Rahmat paling besar adalah lahirnya Rasulullah," katanya.

"Juga Rasulullah lahir di tengah tengah masyarakat jahiliyah tapi Rasulullah digelar Al.Amin," lanjut Tgk. Mahmudin.

Kemudian Tgk. Mahmudin, juga memberi afirmasi tentang makna sehat.

"Kapan bermakna sehat?" Tanya Tgk. Mahmudin pada siswa,

"Ketika di rumah sakit, datang ambulan dengan suara up...uuup.." katanya seraya disambut tawa siswa.

"Maka syukuri sehat, dengan terus bersalawat dan beribadah sebelum datangnya sakit," lanjutnya.

Tgk. Mahmudin juga mengatakan, bahwa Nabi Muhammad adalah orang yang paling mulia, orang yang bersama Nabi Muhammad juga mulia.

"Maka jangan ambil contoh sama orang yang jahat dan budi pekerti yang tidak baik, tapi ikuti dan teladani akhlaq Rasulullah saw," pesannya.

Menurut Tgk. Mahmudin, madrasah yang pertama adalah orangtua atau keluarga (madrasah ula).

"Maka berbaktilah kepada orangtua, karena sukses jadi orang hebat berkat doa dan bimbingan orangtua, juga ridha Allah apabila ada ridha orangtua, murka Allah apabila orangtua murka," ungkapnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Pengawas Madrasah Hanafiah, S.Ag., MA, komite madrasah, tokoh masyarakat, wali murid dan para undangan lainnya.

Acara maulid mengambil tema "Mari Kita Tanamkan Keteladanan Rasulullah Saw dalam Kehidupan Sehari-hari untuk menggapai kebahagiaan Dunia dan Akhirat".

Kepala Madrasah Drs. Yusri, MA menyampaikan acara Maulidurrasul juga dirangkaikan perpisahan guru yang pensiunan dan pindah tugas. [Hamdani]
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Wujud Cinta Rasulullah, MIN 8 Bireuen Santuni Anak Yatim pada Acara Maulid Nabi

Terkini

Topik Populer

Iklan