Kepala BNN Provinsi Aceh, Brigjen. Pol. Ir. Sukandar, M.M, mengisi kegiatan program Shubuh Education di Masjid Jami’ Darussalam, Minggu (17/09/2023) kemarin. (Foto/ Ist)
Banda Aceh -- Ada banyak cara menangkal pengaruh narkoba di kampus. Salah satu cara yang dilakukan Universitas Syiah Kuala (USK) ialah edukasi lewat mimbar ceramah subuh.
Melalui Pengembangan Program Pendamping Mata Kuliah Agama Islam (UP3AI), USK mengadakan program Subuh Education, yang telah memasuki pekan ke-2.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Aceh, Brigjen. Pol.Ir. Sukandar, M.M mendapatkan kesempatan untuk mensosialisasikan barang haram tersebut.
Bertempat di Masjid Jami’ Darussalam kampus setempat, Minggu (17/9/2023), seluruh mahasiswa dari tiga fakultas: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Hukum (FH), dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) mengikuti dengan seksama.
Shubuh Education ini awali dengan shalat subuh berjamaah, Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Agussabti, M.Si bertindak sebagai imam shalat. Dalam sambutannya, ia menyampaikan, kegiatan ini menjadikan mahasiswa selalu dekat dengan aktivitas keislaman.
"Alhamdulillah dengan kegiatan ini kita sebagai intelektual mampu menciptakan suasana kebaikan di kampus, saya membayangkan jika semua mahasiswa mampu menjadi orang-orang yang selalu mengajak kepada kebaikan, Insya Allah kedepan negara kita akan menjadi lebih baik," tutur Prof. Agussabti.
Kepala BNN Aceh, Brigjend. Pol. Ir. Sukandar, M.M pada kegiatan dengan tema Menjaga Generasi Muda Dari Bahaya Narkoba itu mengingatkan, bahwa generasi muda wajib menjauhi segala jenis narkoba.
"Jangan sampai kita sebagai generasi muda terjebak dalam dunia narkoba, apalagi menurut survei tahun 2021 lalu bahwa kampus, sekolah, dan tempat-tempat hiburan merupakan tempat yang paling banyak kasus penyalahgunaan narkoba," ujarnya.
Sementaran itu Ketua UP3AI, Ustaz Fathurrahmi, M.Si menuturkan, kegiatan seperti ini sudah berjalan selama 7 tahun, ini merupakan bagian dari Kegiatan Mata Kuliah Pembinaan Karakter. Dengan tujuan melatih kedisiplinan mahasiswa terhadap perintah agama.
"Dan membantu membuka wawasan mahasiswa tentang bagaimana karakter mahasiswa sesungguhnya dalam perspektif Islam. Terima kasih kepada pimpinan universitas yang telah mendukung secara penuh setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh UP3AI," jelas Fathurrahmi. [Sayed M. Husen]