Aceh Jaya - Dayah Istiqamatuddin Raudhatul Jannah yang beralamat di Gampong Tuwi Kareung Kecamatan Panga, Aceh Jaya. Minggu, (15/01/2023) menggelar acara peringati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau Maulid Nabi bersamaan dengan Haul (Hari Jadi) Dayah.
Dalam memeriahkan acara tersebut panitia pelaksana menyembelih sebanyak dua ekor sapi dan empat ekor kambing atau kibas. Juga ratusan unggas dan menu lainnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh para ulama pimpinan dayah di wilayah Aceh Jaya, Aceh Barat, Bireuen, Muspika, juga tokoh dan masyarakat, pimpinan balai pengajian serta ribuan tamu undangan dari berbagai daerah.
Tgk.Jaiz Muhadi, Pimpinan Dayah tersebut kepada awak media ini, menjelaskan, kegiatan peringatan Maulid Nabi yang kita laksanakan hari ini, bertepatan dengan Haul Dayah yang ke 2.
“Alhamdulillah berkat dukungan dari para wali murid, perangkat gampong dan masyarakat setempat serta semua pihak, acara yang kami laksanakan hari ini berjalan dengan baik sebagai mana yang diharapkan,” tutur Tgk Jaiz yang biasa lebih dikenal dengan Abi Panga.
Selain itu, lanjut Abi Panga, kegiatan ini juga merupakan ajang silaturrahmi antara pimpinan dayah, santri di wilayah Aceh Jaya, Aceh Barat dan Bireuen, serta ajang silaturrahmi sesama alumni Dayah Istiqamatuddin Serambi Aceh yang merupakan dayah induk di Gampong Cot Keumude Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen, yang tersebar dibeberapa daerah di seluruh Aceh.
Dalam rangkaian kegiatan ini, pada malam harinya juga diadakan dakwah yang disampaikan oleh Abon H. M. Munajar. HS atau Abon Cot Keumude yang merupakan Pimpinan Dayah Istiqamatuddin Serambi Aceh di Bireuen.
Kegiatan perayaan Haul sekaligus peringatan Maulid Nabi, dimulai pada pukul 9:00 Wib, yang dimeriahkan oleh 6 grup zikir diantaranya: Dayah Istiqamatuddin Cot Keumude, Dayah Istiqamatuddin Seuneubok, Dayah Istiqamatuddin Patek, Dayah Darul Nizam Teunom, Dayah Ihya Ulumuddin Woyla Barat dan Dayah Lhok Geuleumpang.
Untuk diketahui, saat ini jumlah santri Mondok di Dayah Istiqamatuddin Raudhatul Jannah - Panga, yakni, santri Putra 95 orang, putri 32 orang, serta yang tidak Mondok lebih kurang 60 orang. Ditambah dengan dua Majelis Taklim (tua/muda). Dengan jumlah pengajar 24 Orang. [Imran Sy]
