Iklan

terkini

BMA Salurkan Zakat dan Infak Tahun 2022 Rp 137 Miliar

Redaksi
Selasa, Januari 10, 2023, 19:46 WIB Last Updated 2023-01-10T12:46:11Z
Ketua Badan BMA, Mohammad Haikal (Foto/Ist)
    
Banda Aceh -- Baitul Mal Aceh (BMA) tahun 2022 telah menyalurkan zakat dan infak tahun 2022 Rp 137 miliar  dengan rincian zakat Rp 71 miliar dan infak Rp 65 miliar untuk 46.566 mustahik atau penerima manfaat zakat dan infak di seluruh kabupaten/kota di Aceh.

Ketua Badan BMA, Mohammad Haikal, menyampaikan kepada media (Selasa, 10/1/2022), sepanjang tahun 2022 BMA menyalurkan dan mendayagunakan zakat tujuh senif,  yaitu fakir Rp 4,7 miliar untuk santunan bulanan 1.100 fakir dan senif miskin Rp 34 miliar untuk santunan Ramadhan 13.500 keluarga miskin, bantuan insidentil, dan bantuan modal usaha ultra mikro. Denif miskin juga untuk program  pemberdayaan zakat berbasis keluarga, bantuan penderita kanker, thalasemia, serta penyakit kronis lainnya. 

“Senif lainnya yang disalurkan, amil Rp 750 juta, muallaf Rp 5,1 miliar berupa beasiswa penuh bagi anak muallaf  dan bantuan pemberdayaan ekonomi muallaf. Senif gharimin Rp 2,9 miliar sebagai bantuan korban bencana alam, bencana kemanusiaan, dan musibah bencana lainnya,” urainya. 

Haikal menjelaskan, senif fisabilillah Rp 1,1 miliar disalurkan untuk bantuan dana kegiatan seminar, diskusi dan syiar Islam, senif Ibnu Sabil Rp 10 miliar untuk bantuan dana bagi orang terlantar dan kehabisan bekal, dan beasiswa penuh anak berkebutuhan khusus.  

“Zakat juga disalurkan Rp 12 miliar dari sumber zakat guru SMA, SMK, dan SLB yang dialokasikan secara proporsional kepada 23 kabupaten/kota di Aceh,” ujarnya. 

"Sepanjang tahun 2022 dana zakat yang telah tersalurkan Rp 71 miliar dan dana infak Rp 65,5 miliar. Sedangkan jumlah mustahik atau penerima manfaat zakat dan infak yang dibantu Baitul Mal Aceh mencapai 46.566 mustahik,” lanjut Haikal. 

BMA juga menyalurkan dan mendayagunakan infak ke sektor pemberdayaan ekonomi Rp 49,4 miliar, yang mencakup program bantuan usaha individu dan kelompok, pelatihan dan magang menjahit, barbershop dan barista, serta bantuan pengembangan wakaf produktif Rp Rp 894,96 juta. 

“Sektor sosial Rp 16,1 miliar untuk program pembangunan 164 rumah fakir miskin,” pungkasnya. [Sayed M. Husen]
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • BMA Salurkan Zakat dan Infak Tahun 2022 Rp 137 Miliar

Terkini

Topik Populer

Iklan