Iklan

terkini

Pengelolaan Sampah Tak Becus Warga Kota Langsa Keluhkan Bau Busuk yang Menyengat

Redaksi
Rabu, September 21, 2022, 21:58 WIB Last Updated 2022-09-21T14:58:36Z
Sampah yang terlihat bertumpuk karena tidak diangkut di sepanjang jalan, sehingga menimbulkan bau busuk (Foto/Roby Sinaga)

Langsa - Walau pemerintah telah menggelontorkan dana ratusan juta untuk membangun Depo  Sampah, namun kenyataannya sampai saat ini depo tersebut belum bisa digunakan hanya kerena alasan ban alat berat beko serakah rusak dan belum terbeli, sehingga sejak awal depo dibangun sampai bangunan depo selesai, sampah yang diangkut menggunakan Viar ditumpuk di pinggir jalan Gampong Pondok Pabrik menuju Gampong Kebon Ireng Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa, hingga menebarkan bau busuk yang menyengat.

Kondisi ini jelas merendahkan marwah Pemko Langsa, karena alasan, nelum membeli ban beko serakah, hingga warga harus menghirup aroma busuk yang disebabkan oleh timbunan sampah sampah yang menumpuk. Hal itu disampaikan pihak DLH Kabid Persampahan Pemko Langsa Mursalin saat dihubungi media ini via WhatsAppnya.

Menurut warga yang enggan disebut namanya bahwa menurutnya, tidak tepat bangunan depo sampah seperti itu yang menghabiskan dana milyaran rupiah tetapi efektivitasnya kurang.

"Selaku masyarakat kami menilai tidak tepat pembangun depo sampah seperti itu, yang ada kesannya cuma menghammbur-hamburkan uang, buktinya sampai saat ini kami selaku warga harus mencium aroma bauk busuk setiap melintasi jalan ini," keluhnya.

Warga inipun mempertanyakan, apa mungkin Pemko Langsa tak sanggup membeli ban alat berat, sehingga warga yang menjadi korban harus mencium aroma busuk setiap melintasi jalan ini.

"Jadi, apa artinya pemeritah membangun depo ini kalau masalah ban alat berat saja menjadi kendala," ujar warga tersebut.

Sementara itu Forum Pemuda Peduli Generasi Bangsa (FP2GB) Kota Langsa Rabu, (21/09/2022), menyoroti soal penanganan sampah di Kota Langsa yang mereka nilai belum maksimal dalam pengelolaannya. Pasalnya, sudah lama sampah di ditumpuk di Gampong Pondok Pabrik  menuju Kebun Ireng tak kunjung diselesaikan.

Jika polemik persampahan yang terjadi dan tak ada solusinya. Ketua FP2GB Kota Langsa  Indra Baiduri mendesak pemerintah untuk konsisten mengenai pengeloaan sampah.

 “Kami dari FP2GB  meminta agar tempat Pembuangan Akhir (TPA) bisa berjalan maksimal,  dan Depo sampah yang sudah selesai pembangunannya dapat difungsikan, jangan warga jadi korban bau busuk sampah ini,”ujar Indra Baiduri. [Roby Sinaga]
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pengelolaan Sampah Tak Becus Warga Kota Langsa Keluhkan Bau Busuk yang Menyengat

Terkini

Topik Populer

Iklan