Lhokseumawe - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Lhokseumawe-Aceh Utara dan MD KAHMI Lhokseumawe - Aceh Utara melaksanakan kegiatan Acara buka bersama (bukber) yang dibarengi dengan santunan anak yatim-piatu, pembagian sembako untuk kaum dhuafa dan pembagian makanan sahur untuk masyarakat yang membutuhkan di sekitaran Kota Lhokseumawe, Sabtu (23/04/2022) kemarin.
Dalam keterangan persnya yang diterima juangnews.com Minggu, (24/04/2022) T. M. Fauzan selaku koordinator pelaksana menyampaikan, acara berjalan dengan lancar dan sukses,
"Bulan suci Ramadan menjadi sebuah langkah dan momentum untuk kita berbagi antar sesama guna meringankan beban saudara kita yang membutuhkan, agar tetap bisa merasakan suka cita pada lebaran kali ini," kata Fauzan.
"Santunan diberikan kepada beberapa anak yatim-piatu dan diserahkan langsung di Sekretariat HMI Cabang Lhokseumawe-Aceh Utara," lanjutnya.
Menurut Fauzan, melakukan aksi kepedulian kepada anak yatim akan memberikan keberkahan, ia berharap kegiatan seperti ini juga akan memberikan kelancaran untuk semua.
"Kita membuka open donasi bagi masyarakat yang mempunyai rezeki lebih dan kami disini hanya fasilitatornya saja," terang Fauzan.
"Alhamdulillah donasi yang terkumpul untuk kegiatan kemanusiaan santunan anak yatim-piatu, Paket Sembako untuk kaum dhuafa dan makanan sahur untuk masyarakat yang membutuhkan tersebut ialah tiga juta 50 ribu Rupiah," lanjutnya.
Fauzan mengatakan, pihaknya seusai buka bersama sambilan menunggu waktu sahur, mereka melanjutkan kegiata sahur on the road dengan berbagi sedikit santapan untuk sahur kepada masyarakat yang membutuhkan. Target pembagian itu sendiri ialah di sekitar wilayah Kota Lhokseumawe.
“Terimakasih kepada seluruh donatur yang telah berpartisipasi dan bersedekah dalam aksi kemanusiaan tersebut, semoga rezekinya berkah dan diberikan rahmat oleh Allah SWT, gerakan seperti ini merupakan perwujudan dari kepedulian HMI kepada masyarakat yang membutuhkan selama ini, sekecil apapun gerakan yang kita lakukan, outputnya harus bermanfaat untuk masyarakat, " tutup Fauzan. [M. Jafar Peunteut]
