Bireuen - Sebanyak 314 mahasiswa Universitas Almuslim yang akan diterjunkan dalam program Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di Pidie Jaya (Pijay) dibekali penggunaan Sistem Informasi Gampong (SIGAP). Pelatihan penggunaan aplikasi SIGAP itu berlangsung di Auditotium Academik Center (AAC) Ampon Chiek Peusangan Universitas Almuslim, pada Selasa, (17/01/2023).
Menurut ketua panitia pelaksana KKM angkatan XXII Drs. Syarkawi, M.Ed, pada media, pelatihan penggunaan aplikasi SIGAP berlangsung satu hari penuh.
Syarkawi mengatakan, tenaga pelatihan dilakukan Drs. Wardana, M.Si, Kepala Bidang Pengembangan Kawasan Sumberdaya Alam dan Teknologi Tepat Guna, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong, Provinsi Aceh dan Mulki Adli, SE, MM Staf Pemanfaatan SDA dan pengembangan bidang PLSDA/TTG DPMG Aceh dan turut dibantu juga oleh Barmawi, Agustiar dan Mus Arhan yang merupakan tenaga teknis yang sudah berpengalaman di lapangan.
SIGAP merupakan aplikasi resmi Pemerintah Aceh yang merupakan instrumen terkini berbasis web, yang sesuai Pergub Aceh nomor 33 tahun 2021.
Program SIGAP ini diharapakan mendukung sharing pemanfaatan data melalui import Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), data Sistem Informasi Pembangunan Desa (SIPEDE), serta integrasi Data Kependudukan Dinas Registrasi Kependudukan Aceh (DRKA) ke dalam aplikasi SIGAP, sehingga teroptimalisasi layanan kepada masyarakat.
"Diharapkan adanya pelatihan sistem SIGAP bagi mahasiswa peserta KKM ini diharapkan bisa membantu gampong lokasi Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Umuslim di tiga kecamatan di Pijay untuk meningkatkan fungsi dan manfaat dalam hal pengisian data gampong dan pemerintah daerah di Aplikasi SIGAP, jelas ketua panitia pelaksana KKM angkatan XXII Syarkawi. [Zulkifli]