Aceh Singkil - Warga Ladang Bisak, Kecamatan Kota Baharu, Aceh Singkil, mendesak pemerintah segera melakukan normalisasi saluran akses jalur perahu, lantaran saluran sungai tersebut menjadi semakin dangkal.
Kedangkalan saluran akses jalan transportasi perahu Robin, berakibat petani sawit dan petani nelayan kewalahan beraktifitas hingga panen sawit produksi masyarakat mengalami pembusukan di lokasi kebun. Hal ini diungkapkan Kepala Desa (Kades) Ladang Bisik Kasih Angkat kepada wartawan juangnews.com Senin,(18/07/2022),
"Karena kondisi saluran dangkal sudah satu bulan lebih, lalu pendangkalan lebih kurang 700 meter, sehingga masyarakat dan pemerintah desa menurunkan alat berat untuk melakukan normalisasi saluran," kata Kasih Angkat.
Tanbah Kasih Angkat, penanganan normalisasi saluran jalur transportasi air buatan tersebut, merupakan hal yang dibutuhkan masyarakat atau sebagai urat nadi utama untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat Desa Ladang bisik.
"Sehingga karena desakan masyarakat, Pemerintah Desa Ladang Bisik berupaya memasukkan program normalisasi saluran ke Anggaran Desa. Mudah - mudah tidak ada kendala dan saya berharap pihak-pihak terkait mendukung program - program yang dibutuhkan masyarakat, kerena ini merupakan program tanggap darurat, kebutuhan mendesak masyarakat," tutup Kasih Kades Ladang Bisik. [Khairi]
