Singkil - Anggota DPRK Aceh Singkil Dewi Sartika Ana, SH bersama keluarga serta tokoh masyarakat setempat menunaikan hajatan najar ke makam Syekh Bilal Santo, di Desa Butar, Kecamatan Kota Baharu, Aceh Singkil, Selasa, (12/07/2022),
Ziarah ke makam Syekh Bilal Butar tersebut dipandu oleh Ahmad, SH yang merupakan orangtua dari anggota dewan Dewi Sartika Ana. Kedatangan rombongan anggota dewan serta tokoh masyarakat ini untuk menggelar doa bersama. Doa bersama tersebut dipimpin Imam Masjid AL-Huda Danau Bungara Ucok Sinaga.
Usai pelaksanaan doa bersama, Ahmad yang merupakan orangtua Dewi Sartika Ana berbincang dengan tokoh masyarakat Kota Baharu. Seraya menjanjikan dana pokir untuk membangun makam.
"Insya Allah tahun ini, kita akan mengalokasikan Dana Anggaran Pokir anak kita, untuk membangun makam Syekh Bilal Santo Butar ini," ucap Ahmad di hadapan tokoh masyarakat setempat.
"Mudah-mudahan tidak ada kendala dalam pengalokasian anggaran yang diplotkan nanti, terutama pada pembangunan yang tidak ada masalah di lapangan," lanjutnya.
Menurut Ahmad pembangunan makam Syekh Bilal Santo Butar, mengutamakan nilai-nilai ibadah.
Dalam kesempatan itu Ustadz Rabudin mewakili tokoh masyarakat Kota Baharu berharap supaya rencana itu terlaksana tanpa kendala.
"Semoga niat baik Ibu Dewan Dewi Sartika Ana dapat terlaksana untuk membangun makam Syekh Bilal Santo Butar," ucapnya.
"Kami mewakili tokoh masyarakat Kota Baharu, sangat berterima kasih pada Ibu Dewan Dewi Sartika Ana, yang berencana mengalokasikan Dana Pokir untuk pembangunan Makam Syekh Bilal Santo Butar, atas kebaikan Ibu Dewan semoga dapat terima di sisi Allah SWT dan menjadikan amal ibadah, amiin," lanjutnya.
Rabudin juga berharap kepada Pemerintah Daerah Aceh Singkil, untuk dapat mengalokasikan dana untuk membangun jalan akses menuju makam lebih kurang 400 meter, agar mempermudah masyarakat berziarah ke makam Syekh Bilal Santo Butar.
"Kami mewakili masyarakat Kota Baharu berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Singkil dan Ketua DPRK Aceh Singkil bersama Anggota Dewan, untuk dapat menyurati Perusahaan Perkebunan PT. Nafasindo untuk memperbaiki akses jalan lintas yang licin dan berlumpur menuju makam Syekh Bilal Santo Butar.
"Menimal menurunkan alat berat atau setidak-tidaknya ada perbaikan pengerasan jalan," pungkasnya penuh harap. [Khairi]
