Lhokseumawe - Ketua DPRK Lhokseumawe, Faisal, menerima audiensi pengurus Asosiasi Pelaku UMKM/IKM (APUI) Lhokseumawe di ruang kerjanya. Hal ini disampaikan Ketua Umum APUI Lhokseumawe Deny Saputra, SE pada media ini Selasa, (29/07/2025).
"Alhamdulillah, Ketua DPRK Lhokseumawe hari ini menerima pengurus APUI Lhokseumawe di ruang kerjanya," kata Deny yang juga owner UMKM Mie Pangsit Chinese Lhokseumawe ini.
Dalam kunjungan tersebut kata Deny, pihaknya selain silaturrahim APUI dengan Ketua DPRK Lhokseumawe, juga menyampaikan Program APUI dan meminta dukungan penuh kelembagaan DPRK Lhokseumawe untuk APUI.
"Dalam kunjungan tersebut para pelaku usaha juga membawa sejumlah produk untuk diperkenalkan kepada Ketua DPRK Lhokseumawe, juga memaparkan berbagai program yang akan dilaksanakan APUI guna kemajuan UMKM di Lhokseumawe," terang Deny.
Adapun program yang mereka sampaikan tadi kata Deny adalah JAME (Jak Meurumpok) APUI pada awal Agustus 2025, rangkaian acaranya adalah pengukuhan kepengurusan APUI, temu dan penobatan anggota APUI, sharing session anggota APUl, kurasi produk UMKM/IKM, dalam rangka pengembangan produk unggulan Kota Lhokseumawe dari 68 gampong dalam empat kecamatan.
"Jadi kami mengharapkan kepada Ketua DPRK Lhokseumawe untuk mendukung penuh rencana kegiatan-kegiatan tersebut. Apalagi selama ini kami akui kalau sosok Ketua DPRK Lhokseumawe memang sangat peduli dan banyak mendukung untuk pengembangan UMKM di Kota Lhokseumawe," ujar Deny.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPRK Lhokseumawe, Faisal, memberi apresiasi terhadap terbentuknya APUI yang merupakan inisiasi dari pelaku UMKM di Kota Lhokseumawe.
"Ini pastinya akan banyak ide-ide baru. Anak muda juga kita lihat hadir untuk mengembangkan UMKM. Jadi kita sangat mendukung," kata Politisi Partai Aceh ini.
Terkait program-program yang dipaparkan pengurus APUI Lhokseumawe, Faisal mengatakan akan mendukung penuh.
"Kita akan mendukung penuh kegiatan tersebut biar lahirnya ide-ide kreatif baru dan pastinya akan menjadi hal yang positif bagi Kota Lhokseumawe, Sehingga nantinya daerah luar bisa mengetahui kalau di Lhokseumawe memiliki produk khas yang memiliki nilai saing tinggi," pungkas Faisal. [Hamdani]
