Lhokseumawe - Jurusan Bisnis Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) menggelar kuliah umum bertajuk International Lecturership, Developing Sharia Coorperative in Politeknik Negeri Lhokseumawe, yang dilaksanakan di Aula Lantai 3 Jurusan Bisnis pada Kamis, (06/11/2025).
Kegiatan berskala internasional tersebut yang dibuka oleh Wakil Direktur Bidang Akademik dan Sistem Infomasi Muhammad Arhami, S.Si., M.Kom menghadirkan Asst. Prof. Mahamadaree Waeno, SE., M.Si yang merupakan Vice Dean of Faculty of Liberal Artis and Social Sciences Fatoni University, Thailand.
Mahamadaree Waeno memaparkan materi tentang Peranan Koperasi Islam di Thailand dalam Mensejahterakan Ummah. Dalam pemaparannya Mahamadaree Waeno mengatakan bahwa tujuan koperasi Islam di Thailand adalah untuk mendistribusikan pendapatan dan kekayaan yang merata sesama anggota berdasarkan kontribusinya.
"Di Thailand, meskipun tidak bersifat politik langsung, Koperasi Islam berfungsi memperkuat basis ekonomi ummat Islam," kata Mahamadaree Waeno.
Tambah Mahamadaree Waeno lagi, koperasi Islam berperan penting di Thailand dalam meningkatkan kesejahteraan umat melalui penguatan ekonomi berbasis syariah, pemberdayaan sosial, dan pembangunan komunitas yang berkelanjutan.
"Ada 27 koperasi syariah di Thailand yang sudah terdaftar, tapi masih ada lagi yang belum terdaftar," ungkapnya.
Dr. Muhammad Nasir, SE., M.Si yang menjadi moderator dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini sangat menarik dan relevan dalam rangka menyahuti kebutuhan terkait kompetensi syariah.
"Apalagi dalam rangka menjawab kebutuhan terhadap keberadaan Koperasi Merah Putih di desa-desa," kata Nasir.
Dalam kesempatan itu Ketua Jurusan Bisnis Diana, SE., Ak., M.Si. CA, berharap kegiatan ini diikuti dengan baik oleh seluruh peserta.
Untuk memperkuat kerja sama kedua belah pihak, sebelum pelaksanaan kuliah umum, juga ditandatangani naskah MoU antara prodi-prodi yang ada di Jurusan Bisnis dengan Faculty of Liberal Artis and Social Sciences Fatoni University, Thailand.
pantaian media ini hadir sebagai peserta dosen dan tenaga kependidikan di Jurusan Bisnis, serta mahasiswa, termasuk mahasiswa S2 Magister Keuangan Islam Terapan (MKIT), yang merupakan prodi satu-satunya di Indonesia. [Hamdani]
